Strategi Content Marketing yang Efektif untuk Bisnis – Dalam dunia digital marketing anda mungkin sudah pernah mengenal istilah content marketing. Namun, pada kenyataannya masih banyak bisnis atau usaha kecil menengah yang belum mempraktikkan teknik content marketing ini.
Mungkin sebagian dari anda ada yang sudah mempraktikkannya namun masih dirasa kurang efektif impactnya. Nah, jika anda termasuk seseorang yang seperti itu maka alahkah baiknya anda mulai mengevaluasi kembali strategi content marketing bisnis anda. Agar strategi yang anda terapkan tetap up to date dan relate dengan trend pasar saat ini.
Maka dari itu, sangat penting untuk merencanakan sebuah perencanaan content marketing yang matang dan powerfull. Dalam pembuatan content marketing tentunya tidak boleh asal-asalan dan alakadarnya. Tentunya harus tetap dalam perencanaan yang matang dan kuat. Tujuan akhirnya agar melalui konten marketing yang anda buat bisa membuahkan hasil yang maksimal untuk bisnis anda.
Di artikel kali ini akan membahas tentang apa itu content marketing serta manfaat penerapan content marketing. Content marketing merupakan metode atau Teknik pemasaran yang menggunakan konten yang relevan, memiliki nilai, serta selaras untuk mencapai sebuah tujuan marketing itu sendiri. Manfaat dari penerapan content marketing ini cukup banyak. Mulai dari meningkatkan visitor web hingga konversi atau sales produk anda.
Alasan mengapa strategi content marketing sangat penting
Content marketing sering dianggap wajib dalam sebuah strategi digital marketing. Hal ini dikarenakan dengan konten yang dibuat adalah media bisnis anda untuk berkomunikasi langsung dengan audience anda.
Konten yang baik adalah konten yang bisa memberikan solusi bagi audiencenya. Jadi konten yang anda buat haruslah memiliki nilai tersendiri. Alasan pentingnya strategi content marketing yaitu terbukti mampu meningkatkan nilai konversi hingga 5x lipat. Maka dari itu dengan konten marketing sering kali dibuat serelevan mungkin dengan produk yang anda tawarkan.
Lalu seberapa efektifkah penerapan pembuatan content marketing ini? Menurut studi mengatakan dengan konten marketing mampu menghasilkan leads hingga 3x lebih besar dibandingkan dengan pemasaran secara tradisonal. Selain itu anggaran yang digunakan untuk membuat konten marketing relatif lebih murah, sehingga anda bisa menghemat budget marketing anda dan bisa dialokasikan di sektor lain.
Beberapa konsumen juga mengatakan bahwa mereka lebih suka mengenal sebuah bisnis atau produk secara organik dan bukan melalui iklan. Karna bagi sebagian orang iklan sedikit mengganggu. Seringkali konsumen juga lebih memiliki ikatan secara emosional dengan teknik konten marketing ini karena mereka merasa tercerahkan setelah melihat isi dari konten tersebut.
Manfaat strategi content marketing
Sebagai media komunikasi dengan pelanggan konten marketing memiliki beberapa manfaat atau dampak positif untuk bisnis anda. Lalu apa saja manfaat content marketing? akan dijabarkan di bawah ini :
Kesadaran Brand
Seperti yang sudah dijelaskan di atas bahwa dengan sebuah konten anda bisa mempengaruhi emosi dari pelanggan. Hal ini membuat pelanggan bisa lebih dekat dengan bisnis anda. Setidaknya mereka akan ingat dan akan kembali lagi pada suatu saat nanti. Karena memang dalam penjualan emosi berperan 80% dan 20%nya adalah logika dalam hal keputusan pelanggan untuk jadi beli produk anda.
Target Pasar
Apabila konten yang anda buat cukup menarik dan membantu para audience. Maka mereka akn terdorong untuk membagiakan di sosial media. Hal ini tentu akan menarik orang-orang lain dalam circle audience yang membagikan tadi menjadi lebih tahu mengenai bisnis anda. Bisa dibilang secara tidak langsung audience anda semakin bertambah luas.
Konversi
Semakin kuat ikatan emosional pelanggan anda melalui conten marketing tentunya akan berdampak juga pada jumlah konversi. Karena dengan konten marketing kita bisa mengarahkan pelanggan untuk menuju langkah selanjutnya hingga anda menfatangkan konversi.
SEO
membuat konten contohnya artikel akan berdampak pula pada SEO anda jika anda menggunakan blog atau web sebagai medianya. Seperti kita ketahui bahwa dengan artikel di dalamnya ada kata kunci yang akan muncul di mesin pencarian. Semakin berkualitas konten anda tak menutup kemungkinan untuk menggapai calon pelanggan melalui SEO.
Loyalitas
Semakin banyak konten berkualitas dan menarik yang anda buat akan mendatangkan beberapa pelanggan yang setia. Setia dalam menunggu setiap konten yang anda bagikan. Bahkan tak jarang mereka merekomendarikan suatu topik tertentu untuk dibahas di konten anda selanjutnya. Nah, pelanggan yang loyal ini akan semakin mudah anda arahkan untuk dijadikan konversi. Baca juga tentang manfaat digital marketing.
Langkah Strategi Content Marketing
1. Menentukan Tujuan
Dalam membuat perencanaan tentunya anda harus selalu memiliki tujuan yang spesifik. Lalu apa tujuan anda dalam membuat content marketing? Apakah mendatangkan banyak calon konsumen? atau memperbanyak jumlah sales? atau hanya sekedar mempengaruhi audience untuk dengna konten yang anda buat? Hal-hal tersebut tentunya perlu anda rumuskan. Alangkah lebih bagus lagi anda bisa membuat tujuan yang sangat spesifik entah itu tujuan jangka penfek atau jangka panjang. Anda bisa menggunakan metode SMART yang sudah saya bahas di artikel tentang menentukan tujuan digital marketing.
2. Meriset Pasar
Agar content marketing anda berhasil, anda harus memahami betul target pasar anda. Target pasar disini sangat luas lingkupnya dari demografi hingga minat dari calon pelanggan anda. Anda harus bisa memetakan seperti apa karakteristik dari calon pelanggan anda. Hal ini bertujuan untuk memberikan konten yang relevan yang berguna bagi target pasar bisnis anda.
Riset pasar ini tidak hanya berlaku untuk bisnis baru. Namun juga bisnis yang sudah berjalan pun harus selalu meriset pasar. Perlu diketahui bahwa di jaman dengan perkembangan teknologi yang pesat tentunya karakter pasar juga cenderung berubah makin cepat. Baca juga artikel tentang customer journey.
3. Brief Content
Brief content adalah proses dimana membicarakan tentang konten apa yang akan bisnis anda angkat. Disini terjadi proses menampung semua informasi terkait konten yang akan dibuat. Mulai dari data-data pendukung hingga output konten. Membuat latar belakang pembuatan konten serta merencanakan format konten yang akan dibuat.
Dalam fase ini biasanya biasanya ide-ide akan ditampung dan tugas tim kreatif adalah membuat ide-ide yang disampaikan dalam bentuk konten.
4. Menentukan Bentuk dan Jenis Konten
Ada beberapa jenis dan bentuk konten dalan content marketing. Ada yang berupa artikel, gambar infografik, video, ebook, podcast dll.
Blog atau artikel
Bentuk content marketing yang paling sering digunakan adalah artikel atau blog. Dengan artikel yang SEO adalah strategi gratis jangka panjang. Selain itu, artikel blog juga terbukti ampuh menarik pelanggan baru karena mereka kebanyakan datang dari mesin pencari yang organik. Jadi pelanggan jenis ini akan lebih mudah dikonversi karena sudah termasuk ke dalam audience yang tertarget.
Video
Selain artikel blog, video menjadi salah satu macam konten yang cukup powerfull. Apalagi di Indonesia sendiri akses internet semakin cepat dan mudah. Selain itu, dengan video anda bisa lebih bisa menyampaikan isi konten dengan maksimal karena selain media visual juga ada media suara.
Infografik
Infografik biasanya berisi informasi berupa data singkat berupa visual gambar. Dengan infografik membantu anda menyampaikan konten dengan singkat dan lebih efektif. Biasanya penggunaannya sebagai penunjang suatu artikel tujuannya agar lebih mudah tersampaikan secara singkat, padat, dan jelas.
Ebook
Ebook mungkin dirasa kurang efektif, tapi sebenarnya masih bisa digunakan dan diandalkan. Pasalnya dengan ebook gratis di dalamnya kita bisa melampirkan iklan yang menuju ke produk anda. Dan tentunya ebook yang dibuat relevan dengan niche bisnis anda.
Podcast
Podcast belakangan ini mulai naik lagi. Terbukti dengan artis-artis youtube membuat podcast di channel mereka masing-masing. Formatnya sebenarnya seperti talkshow namun dikemas lebih menonjolkan audio ketimbang visualnya.
5. Tentunkan Placement
Placement adalah penempatan dimana konten-konten yang sudah anda buat. Terdapat banyak patform dan media yang bisa anda gunakan. Fokuslah dulu pada platform dengan jumlah pengikut terbanyak. Saat ini media yang cukup efektif untuk penempatan konten adalah blog.
Selain itu masih ada banyak placement lain yaitu yaoutube, instagram, hingga saat ini yang sedang hot adalah tiktok. Namun itu hanya beberapa rekomendasi, tetap kembali pada model bisnis anda. Anda juga harus meneliti apakah pasar dari masing-masing placement akan cocok untuk menggaet calon pembeli atau konversi.
6. Proses Pembuatan Kontent hingga Publikasi
Setelah anda menentukan jenis dan rencana konten anda. Anda mulai membuat konten tersebut serta mempublish semua konten di masing-masing media atau platform yang telah ditentunkan.
Semua ide-ide yang telah dituangkan dalam tulisan, gambar, ataupun video haruslah relevan. Dan yang terpenting adalah konsisten dalam proses pembuatannya.
7. Evaluasi
Pada tahap ini setelah konten dipublikasikan, tentunya anda perlu menganalisis dan mengevaluasi performa dari konten yang anda buat. Sehingga anda bisa memilih dan memilah kira-kira platform dan jenis konten seperti apa yang mendapat respon paling baik dari audience. Yang mendapat performa baik dilanjutkan, dan yang kurang baik dimodifikasi sampai mendapat hasil yang memuaskan.
Disini ditekankan adalah konsisten, konsisten dalam segala hal dari riset hingga terus membuat dan mencoba hal-hal yang baru. Dan pada akhirnya anda bisa menemukan forluma yang tepat dalam menentukan strategi content marketing untuk bisnis anda.
Pahami setiap kesalahan dalam pembuatan konten. Sehingga anda bisa tau dan mulai membuat konten dengan benar. Sesekali silahkan membuat survey terbuka pada audience atau orang umum untuk mengkritik konten anda.
Itulah tadi artikel tentang strategi content marketing. Masih banyak tentunya hal-hal teknis yang perlu disampaikan. Jika anda memiliki kesulitan dalam pembuatan konten silahkan aberbagi di kolom komentar agar teman-teman lain juga mendapatkan pembelajaran dari masalah yang anda hadapi. Dan yang sudah pernah dan berhasil melewati masalah tersebut untuk membagikan pengalamannya.
Seringkali dalam sebuah bisnis gagal dalam pembuatan content marketing. Akan tetapi, hal itulah yang seharusnya menjadi pelajaran untuk kemudian bangkit dan memulai dari awal lagi. Pada akhirnya anda akan menemukan strategi dan hasil yang terukur dan tetap berdasar pada data-fata yang ada.
